KHOTBAH
EKSPOSITORI
Ø STRUKTUR
TEKS
1 Berfirmanlah
TUHAN
kepada Abram:
"Pergilah
dari negerimu dan dari sanak saudaramu
dan dari rumah bapamu ini
ke negeri yang akan Kutunjukkan
kepadamu;
2 Aku
akan membuat
engkau
menjadi bangsa yang
besar,
dan memberkati engkau
serta membuat namamu
masyhur;
dan engkau akan
menjadi berkat.
3 Aku
akan memberkati
orang-orang yang
memberkati engkau,
dan mengutuk
orang-orang yang
mengutuk engkau,
dan olehmu
semua kaum di muka bumi akan mendapat
berkat."
4 Lalu
pergilah
Abram
seperti yang
difirmankan TUHAN kepadanya,
dan Lotpun ikut
bersama-sama dengan dia;
Abram berumur tujuh puluh lima tahun,
ketika ia berangkat dari Haran.
5 Abram
membawa
Sarai, isterinya,
dan Lot, anak
saudaranya,
dan segala harta
benda yang didapat mereka
dan orang-orang yang
diperoleh mereka di Haran;
mereka berangkat ke tanah Kanaan, lalu
sampai di situ.
6 Abram
berjalan
melalui negeri itu
sampai ke suatu tempat dekat Sikhem,
yakni pohon tarbantin di More. Waktu itu
orang Kanaan diam di negeri itu.
7 Ketika itu
TUHAN
menampakkan diri
kepada Abram
dan berfirman:
"Aku akan
memberikan negeri ini kepada keturunanmu."
Maka didirikannya di situ mezbah bagi
TUHAN yang telah menampakkan diri kepadanya.
8 Kemudian
ia pindah dari situ
ke pegunungan di sebelah timur Betel. Ia
memasang kemahnya dengan Betel di sebelah barat dan Ai di sebelah timur,
lalu ia mendirikan di situ mezbah bagi
TUHAN dan memanggil nama TUHAN.
9 Sesudah itu
Abram
berangkat dan makin
jauh
ia berjalan ke Tanah
Negeb.
Ø Tema:
Janji dari Allah dan kepribadian Abraham
Ø Penjelasan:
Kata janji
dalam KBBI ialah 1 ucapan yg menyatakan
kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat.
2 persetujuan antara dua pihak, harus dijalankan, harus di
tepati. Jadi kata janji ini dapat
disimpulkan bahwa suatu ucapan yang menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk
berbuat sesuatu berdasarkan persetujan antara kedua belah pihak atau lebih yang
harus dijalankan dan ditepati.
Tidak ada manusia yang sempurna, maka bisa saja
janji yang berasal dari manusia hanya sekedar janji tetapi tidak dijalankan dan
tidak ditepati. Allah adalah sempurna, maka setiap ucapan Allah yang meyatakan
janji kepada orang tertentu maupun siapa saja berdasarkan kesepakatan pasti
akan dijalankan dan ditepati. Tidak ada janji yang sempurna di dunia ini,
terkecuali hanya janji Allahlah yang sempurna. Kepribadian artinya ialah sifat hakiki yg
tercermin pada sikap seseorang.
Abram adalah Keturunan Sem dan putra Terah (Kej.
11:28-30). Abraham dilahirkan di Ur-Kasdim, di mana ia hidup bersama bapaknya,
Terah, dan saudaranya laki-laki, Nahor dan Haran, juga keponakannya, Lot. Ia
menikah dengan Sarai. Ur-Kasdim ialah Sebuah kota penting di Babilon selatan Pusat
ibadat dewa bulan: Sin, di sinilah tempat dimana Abram beserta sanak saudaranya
tinggal.
Kata “pergilah” pada ayat
1 perintah yang ditujukan kepada Abram untuk berangkat, pergi
jauh berdasarkan perintah Tuhan. Suatu perintah dari Allah yang menuntut iman Abram. Dia harus meninggalkan
semua sahabat, tetangga dan keluarganya ketika dia meninggalkan Ur. Di dalam
setiap perpindahan tersebut, tiga ikatan berupa negeri, penduduk dan sanak
keluarga diputuskan. Abraham diperintahkan untuk "(a) meninggalkan semua
kepastian masa lalu, (b) menghadapi ketidak pastian masa depan, (c) mencari dan
mengikuti petunjuk dari kehendak Yehovah".
Namun dibalik semuanya ini ada janji-janji Allah yang menyertainya. Kata
“membuat” ayt 2 memiliki maksud
bahwa Allah akan menjadikan Abram berkat. Dia dan keturunannya akan merupakan saluran
melalui mana Allah akan memberkati seluruh bangsa di bumi (2-3). Janji akan
berkat ilahi memberikan kepada Abram jaminan bahwa dirinya dapat memperoleh
segala sesuatu yang ia inginkan. Setiap kebutuhannya akan dipenuhi. Bahkan
orang-orang di sekitarnya yang memusuhinya akan memandang kepadanya sebagai
pimpinan umat Allah.
Ø Kal.sambung:
Allah
menjanjikan Abaram suatu tanah, bangsa yang besar melalui keturunannya, serta
suatu berkat yang akan mempengaruhi semua bangsa di bumi (ay. 1-3). Dalam
perjanjian dengan Allah, Allah juga menuntut adanya kesepakatan. Adanya sebuah
kewajiban dengan melihat bagaimana Abram merespon janji yang Allah berikan.
Dalam hal ini respon Abram terhadap janji Allah inilah menunjukkan karakter
dari Abram. Bagaimana kepribadian Abram sehingga ia mampu merespon janji Allah?
Ø Out
line khotbah:
Dalam
firman Tuhan ini, saya menemukan ada 3 hal yang merupakan kepribadian Abram
yang tampak dari tindakannya. Pribadi Abram:
1.
Taat (4)
“Lalu
pergilah Abram seperti yang difirmankan TUHAN kepadanya” (ay. 4), menunjukkan
bahwa Abram memenuhi tuntutan Allah. Dalam KBBI “taat” ialah tunduk, patuh,
tidak berlaku curang. Inilah yang menjadi pribadi Abram. Dia berangkat, patuh
kepada perintah Tuhan meskipun janji/berkat-berkat Allah itu belum terjadi.
kata
“lalu…” (ay. 4) yang mengandung makna Firman Allah yang berisikan perintah itu
dipatuhinya dengan segera dan seketika itu juga. Dalam alkitab fersi Jawa
terdapat kalimat “Ngèstokaké” yang maksudnya melakukan dengan ketaatan dan dengan sukarela (senang
hati), melakukan oleh karena ia memperhatikan perintah. Inilah yang ditunjukan
oleh Abram yaitu mematuhi panggilan Allah tanpa bertanya, tanpa menunggu atau
menunda, tanpa jaminan, di samping janji Allah sendiri. Itu adalah pribadi Abram
yang taat. Bagaiman dengan kita, apakah kita sudah merespon dengan segera
firman Tuhan yang telah kita dengar dengan taat tanpa bertanya dan tanpa
menunggu atau menunda?
2.
Setia dan Berpegang pada janji Allah (6-7)
Mezbah
memang banyak digunakan oleh penganut agama-agama lain pada zaman itu. Namun
bagi Abram, mezbah lebih dari sekadar tempat untuk mempersembahkan kurban.
Mezbah dari batu yang kokoh itu menjadi simbol persekutuan Abram dengan Allah
untuk mengingat kembali perjumpaan bermakna dengan Dia. Dengan mendirikan
mezbah, tokoh tersebut menyatakan kesetiaannya kepada Yehovah, dan dengan
mendirikan kemahnya di sana dia menyatakan kepada umum bahwa akan terus
memiliki tanah tersebut seperti yang telah dijanjikan oleh Allah kepadanya.
Bagi orang percaya, kesetiaan akan Allah adalah suatu hal yang tidak boleh
dipisahkan dari kehidupan kita. Berpegang pada janji-janji Allah adalah
pengharapan sekaligus mengingatkan kembali akan kebaikan-Nya kepada kita.
3.
Memprioritaskan Allah (8)
Dalam KBBI
prioritas ialah yang didahulukan dan diutamakan daripada yg lain.
memprioritaskan artinya mendahulukan atau mengutamakan sesuatu daripada yg lain.
Pada ayt. 8;
TB; “lalu ia mendirikan di situ
mezbah bagi TUHAN dan memanggil nama TUHAN.
BIS; ia mendirikan mezbah dan menyembah
TUHAN.
FAYH; membuat sebuah mezbah bagi TUHAN dan berdoa kepada-Nya.
Inilah tindakan
nyata dari pribadi seorang Abram. Ia menempuh perjalanan yang cukup jauh oleh
karena Tuhan. Ia mendirikan mezbah untuk menyembah Tuhan, berdoa kepada Tuhan.
Ibadah kepada Allah adalah tempat perhentiannya pada saat perjalanan di negeri
rantau. Abram menyatakan bahwa dia bergantung penuh kepada Tuhan serta mengabdi
dengan segenap hati kepada-Nya. Menunjukkan betapa Abram memprioritaskan atau
mendahulukan Allah dalam seluruh kehidupannya. Selalu memberikan waktu untuk
Allah dan mengutamakan Allah adalah contoh teladan dari kepribadian Abram yang
patut kita teladani.
Tuhan
mungkin saat ini sedang membimbing anda untuk pekerjaan-Nya meskipun pahit
kenyataan yang harus kita lalui. Apakah kita mampu meneladani Abram? Sudahkah
kita taat, setia dengan berpegang pada janji-janji Allah? Apakah Allah juga
menjadi pusat hidup anda saat ini?
Ø Verb/
kata yang penting untuk di eksegese:
Kata penting:
·
Pergilah (1)
o
Dalam bahasa Ibrani kata ini ialah $lhl.
$lh kata kerja imperative masculine singular = untuk pergi, berjalan, datang, berangkat, berproses,
pindah;gerakkan, pergi menjauh.
l. particle preposition
suffix 2nd person masculine singular = ke arah (di tujukan kepada Abram)
Ø KJV: Get out artinya keluarlah
Ø FAYH: Tinggalkanlah
Ø Tafsiran: Abraham diperintahkan untuk "(a) meninggalkan semua
kepastian masa lalu, (b) menghadapi ketidak pastian masa depan, (c) mencari dan
mengikuti petunjuk dari kehendak Yehovah"
Ø Kesimpulan:
Jadi Allah memberikan perintah yang ditujukan kepada Abraham untuk
berangkat, pergi jauh berdasarkan perintah Tuhan. Suatu perintah dari Allah
yang menuntut iman Abram.
·
Membuat (2)
Dalam Ibrani
w> particle
conjunction = dan
hf[ verb qal imperfect
1st person common singular = dia laki-laki akan membuat, menghasilkan.
Terjemahan hasil exsegese= dan dia laki-laki (Tuhan) akan membuat.
Ø KJV: I will make of thee artinya aku akan memperjelas kamu
Ø FAYH : Aku akan menjadikan engkau
Ø Kesimpulan:
Adanya
sebuah janji bahwa Tuhan akan menjadikan Abram suatu bangsa yang besar. Orang
yang isterinya mandul, yang tidak punya harapan lagi akan keturunan, dijanjikan
keturunan yang besar.
·
Memberkati (3)
w> particle conjunction = dan
$rb verb piel imperfect 1st person common singular = dia
laki-laki akan memberkati
Terjemahan:
dan dia laki-laki (Tuhan) akan memberkati
Ø KJV : I will bless artinya memberkati
Ø FAYH: Aku akan memberkati
Ø Tafsiran: “beráka”, Bentuk perintah
sesungguhnya mengungkapkan sebuah konsekuensi-"sehingga engkau menjadi
berkat." Pengembara istimewa dari Mesopotamia yang politeisme ini telah
ditugaskan secara ilahi untuk pergi ke tengah-tengah orang yang asing sama
sekali di negeri yang baru.
Ø Kesimpulan: Tuhan akan memberkati Abram,
bahkan dia dan keturunannya akan merupakan saluran melalui mana Allah akan
memberkati seluruh bangsa di bumi.
·
Menampakkan (7)
w> particle conjunction = dan
har verb niphal waw consec imperfect 3rd person masculine
singular = dia laki-laki (Allah Bapa,
anak, dan Roh kudus) telah menampakkan, menjadikan dirinya, jadilah dilihat.
Terjemahan: dan dia laki-laki (Allah Bapa, anak, Roh Kudus) telah
menampakkan dirinya.
Ø KJV = appeared artinya yang muncul.
Ø FAYH = TUHAN datang kepada Abram.
Ø TAFSIRAN = Allah menampakkan diri di dekat pohon tarbatin,
mungkin pohon tersebut merupakan pohon yang suci. Di tempat ini Abram
memperoleh pesan khusus tentang jaminan dan janji dari Tuhan. Allah memberikan
negeri itu menjadi milik Abram, dan berjanji bahwa keturunannya tetap akan
memiliki tanah tersebut.
Ø Kesimpulan:
Dari pengertian di atas tampak bahwa Allah memang
menampakkan diri kepada abram, untuk dapat dilihat oleh abram. Dalam situasi
itu, Allah juga memberikan negeri yang telah dijanjikannya.
NAMA : AGUS SRIYANTO
SEMESTER :
IV
MATA KULIAH
: EKSPOSISI PL
No comments:
Post a Comment